Senin, 20 Desember 2010

Liburan Perdanaku ke Laut



Selamat bertemu lagi, kemarin JIHAD diajak rekreasi perdana ke laut ..... bisa di tebak kan lewat gambar kalau tempatnya di ANCOL. JIHAD bermain dengan seorang sahabat kecil namanya ZALIA, untung kemarin cuacanya cerah pas berangkat dan selama di jalan lancar tapi jangan salah pas mau sampai ke ANCOL tiba2 jalanan macet, ternyata harus antri karena ada jalan yang harus diperbaiki. Terlihat para bapak kontraktor dan pekerjanya sibuk dan mereka berperan masing2, ada yang mengatur jalan supaya teratur kendaraan lewat dan tidak macet terlalu lama, ada yang bekerja, ada yang duduk2 sambil merokok dan ada juga yang berdiri mengawasi.

Tiba giliran JIHAD lewat..... horeee... dengan cepat papaku belok untuk masuk ke pintu gerbang dan ........ eh.... ternyata SALAH ....... jalan gerbang itu bukan arah menuju ANCOL tapi komplek perumahan. Sambil semua tersenyum ........ papaku cepat2 memutar balik kendaraannya dan keluar dari jalan gerbang itu. Dan jalan erus akhirnya ada papan hijau mengantung bertuliskan ANCOL, dengan santai dan tidak terburu-buru papaku belok ....... horeee.....horeee.... pintu gerbang masuk ANCOL. Di pintu masuk ada karyawannya mendatangi papaku dan menanyakan jumlah orang yang mau masuk, 4 kata teman papaku menjawab........karena JIHAD dan sahabatku masih kecil jadi gratis ..... aduh senangnya jadi anak kecil DAPAT GRATIS .... lalu papa diminta bayar. Berlanjutlah papa berkeliling ..... sambil sesekali melihat JIHAD dan menggoda MAU KEMANA JIHAD?????? papa bingung tujuan pertama ke SEA WORLD apa LAUT ???? mamakku dan ayah serta bunda ZALIA diminta komentar .......... sebaiknya kemana ya kata papaku. Dan ayah ZALIA bilang ke pantai berenang mumpung cuacanya bagus, papaku langsung menuju tempat parkir dan ... OH...... tidak........ ternyata PENUH tempat parkirnya, ternyata BANYAK ORANG YANG MAIN KE PANTAI.

Nah tiba di tempat yang agak teduh di depan pohon kelapa JIHAD, ZALIA, bunda dan mamak ditinggalkan sama papa dan ayah. Tapi jangan salah .......... papa pergi untuk ambil tikar dan tas, kakak ZALIA langsung melepas sandalnya dan bermain pasir..... JIHAD mau mamak ..... dengan senyum mamakku menurunkan JIHAD dan horeee....... pasir .. pasir... seperti biasa JIHAD ambil dengan kedua tangan pasir itu dan HAP....... JIHAD masukkan ke mulut, mamak langsung marah dengan menyebut THARIQ ... dengan keras,.... he. he .. he... lihat papaku datang lagi ....... dan langsung membuka tikar ..... dengan santai mamak bilang mau bikin KOPI??? dan papa langsung jawab BOLEH.... papaku bikin kopi dan ayah kaka, lalu mamak melepas pampers JIHAD dan mengganti dengan celana lalu ..... ASYIK.. ASYIK... mamak mengajak JIHAD menuju air laut .......wah ....airnya kena kaki dan anginnya lumayan...... dan tiba2 ombak kena baju dan wajah JIHAD ......... ASIN ... lama JIHAD dan kaka ZALIA main air laut ....... LAPAR .... HAUS .... MAMAM .... MAMAM .... kata mamak.
Waktunya makan tapi papa membuatkan SUSU, dipangkuan mamak JIHAD minum susu tapi kakak masih enakan main pasir dipinggir pantai dengan bundanya. Ayah kakak memanggil untuk menyuruh udahan karena dingin dan horeee... mandi, tapi setibanya di tempat mandi banyak yang sudah ANTRI ...... bunda kakak mengajak mandi di luar aja. Wah ... DINGIN ....... DINGIN....... mandi selesai tiba saatnya hap..hap... hap... makan.
Selesai makan ayah, bunda dan kakak mengajak keliling jalan2 ....... dan horeeee .... asyik ... senangnya jadi anak kecil JIHAD dan kakak dibelikan baju, kata ayah JIHAD warna merah dan kakak warna KUNING ......... TERIMA KASIH. Papa dan mamak hilang. .... kemana ya????????? ayah dan bunda bingung. Buru2 ayah telepon dan papa bilang kalo tunggu aja nanti juga ketemu ....... ternyata papa dan mamak menyimpan barang2. Selesai hari itu di pantai ......... LEGA dan SENANGNYA main pasir, air laut, jalan2 dapat GRATIS LAGI ...... BAJU ANCOL .... ENAKNYA JADI ANAK KECIL.





Waktunya ke SEA WORLD ......... IKAN..IKAN... LIHAT IKAN... IKAN... sambil melirik JIHAD. Asyik ..... kakak tertawa, langsung menuju SEA WORLD ...... wah ...... banyak yang antri lagi, rame .... banyak anak kecil, cepat antri dik kata papa ke mamak ........ mamak beli karcis buat masuk ke SEA WORLD dan ASYIK ....... GRATIS LAGI ...... ENAKNYA JADI ANAK KECIL, empat kata mamak sambil menyerahkan karcis dan permisi kata karyawannya ke mamak ....... DICAP DULU TANGANNYA ........ wah ... GAMBAR IKAN ditangan mamak .... papa .... ayah .... bunda juga, tidak buat JIHAD dan kaka ZALIA karena masih kecil dan di gendong lagi. Aduh ...... gelap .... cuma remang2 cahaya dan itupun di dalam aquarium ......... dan wauo ....... IKANNYA .... BESAR ...... BANYAK......... photo...photo... kata papa ............ ACH,...............ACH......, sambil pukul2 kaca JIHAD teriak, lihat ikan besar. JIHAD dan kakak ZALIA lihat ikan banyak dan macam2 ....... dan waktu bersamaan saatnya pertunjukan untuk makan siang para ikan ........ wauooooo ........ haaaaaaaaa ........ banyak yang sorak2 kagum melihat ikan2 lagi makan,..... papa ajak ke aquarium ....... haaaaaaaaa ....... banyak ........ dan macam2 ikannya. Jadi binggung mau photo dengan ikan yang mana ya .........., dan....eh... tiba2 selesai ..... lorong aquarium terlewati ...... JIHAD jalan2 dan haaaa ada film dokumenternya ....... YUK...YUK... MASUK .... YUK, kata mamak ........ di dalam ada tembok dengan gambar warna2 banyak gambar ikannya ........ photo2 lagi JIHAD sama kaka ZALIA, photo. Karena sudah semua ........ akhirnya mamak bilang UDAHAN YUK, mana ya pintu keluarnya???????? oh.... itu, kata mamak ........ selesai di SEA WORLD .......






Setelah keluar dari SEA WORLD mamak melihat ada permainan dan mengajak melihat, ternyata seru lho ... permainannya. Ada yang lucu satu anak laki2 ketakutan ikutin permainannya ..... dia teriak2 jadinya orang2 yang melihat pada tertawa dan ngerjain. Terus lama kelamaan anak itu udah mulai berani taaaaaapiiiiii dia teriak lagi ..... WAH TIDAK APA2 TAPI AKU MASIH TAKUT ....... dan serentak orang2 pada tertawa.
Dari permainan itu JIHAD dan kakak ZALIA jalan2 lagi ke arah gelanggang SAMUDERA. Di pintu masuknya para pengunjung disambut para BADUT-BADUT lucu, mamak langsung ajak JIHAD photo bareng

MAMAK JIHAD


Kamis, 02 Desember 2010

Belajar Nangis

Sudah bulan desember, bentar lagi udah mau ulang tahun putraku yang pertama. Terima kasih YA ALLAH telah menitipkan salah satu ciptaan-Mu kepada kami. Di usianya yang baru akan menginjak satu tahun banyak syukur dan doa yang kami ucapkan untuk mengagungkan segala kuasa-Mu.

Semoga jihad dijadikan anak yang sholeh, diberikan kesehatan dan dimudahkan pada masa pertumbuhannya. Dan yang paling utama menjadi calon pemimpin yang sabar, adil, dan selalu mengikuti jejak Rosul SAW.

Sekarang ini jihad berumur 11 bulan lebih 2 minggu, syukur Alhamdulillah sudah bisa berjalan meski masih ada merangkaknya ....... capek mungkin kan baru bisa jalan. Tapi tidak apa2, sudah numbuh gigi atas 4 dan bawah 2 masih suka ngelai mudah2an gigi2 yang lain akan segera menyusul.biar tambah lucu di lihatnya.

Rabu, 24 Februari 2010

Thariq Ikhlasul Jihad


Nama adalah Doá dan pengharapan orang tua untuk anaknya, dari nama itulah selain doá yang terpenting adalah menjadi anak yang sholeh.

Lahir di Jakarta 22 Desember 2009 laki-laki. Alhamdulillah


"THARIQ IKHLASUL JIHAD" itulah nama yang diberikan dengan panggilan "Jihad".

Thariq diambil dari sebuah surat dalam Al Qur'an ath-Thariq Surat 86 jumlah ayat 17 yang artinya "Yang datang di malam hari"

Demi langit dan yang datang pada malam hari,
QS. ath-Thariq (86) : 1

Tahukah kamu apakah yang datang pada malam hari itu?,
QS. ath-Thariq (86) : 2

(Yaitu) bintang yang cahayanya menembus,
QS. ath-Thariq (86) : 3

Tidak ada suatu jiwapun (diri) melainkan ada penjaganya.
QS. ath-Thariq (86) : 4

Maka hendaklah manusia memperhatikan dari apakah dia diciptakan?
QS. ath-Thariq (86) : 5

Dia diciptakan dari air yang terpancar,
QS. ath-Thariq (86) : 6

Yang keluar dari antara tulang sulbi laki-laki dan tulang dada perempuan.
QS. ath-Thariq (86) : 7

Sesungguhnya Allah benar-benar kuasa untuk mengembalikannya (hidup sesudah mati).
QS. ath-Thariq (86) : 8

Pada hari dinampakkan segala rahasia,
QS. ath-Thariq (86) : 9

Maka sekali-kali tidak ada bagi manusia itu suatu kekuatanpun dan tidak (pula) seorang penolong.
QS. ath-Thariq (86) : 10

Demi langit yang mengandung hujan,
QS. ath-Thariq (86) : 11

dan bumi yang mempunyai tumbuh-tumbuhan,
QS. ath-Thariq (86) : 12

Sesungguhnya Al Qur'an itu benar-benar firman yang memisahkan antara yang hak dan yang bathil,
QS. ath-Thariq (86) : 13

dan sekali-kali bukanlah dia senda gurau.
QS. ath-Thariq (86) : 14

Sesungguhnya orang kafir itu merencanakan tipu daya yang jahat dengan sebenar-benarnya.
QS. ath-Thariq (86) : 15

Dan Aku-pun membuat rencana (pula) dengan sebenar-benarnya.
QS. ath-Thariq (86) : 16

Karena itu beri tangguhlah orang-orang kafir itu yaitu beri tangguhlah mereka itu barang sebentar.
QS. ath-Thariq (86) : 17

Thariq adalah komandan pasukan Ummayid yang merebut Spanyol lewat Selat Gibraltar (diambil dari namanya, Jabal al Thariq, ejaan Eropa). Nah, Ummayid ini adalah keturunan Abu Sofyan yang masuk Islam karena kalah perang.

Ikhlasul, dari kata ikhlas. Ikhlas menerima apapun yang diterima dan dihadapi. Pahit manis, suka duka, semua sama saja. Hanya dengan ikhlaslah dada kita akan lapang tak perduli apapun


Jihad ( جهاد ) adalah berjuang dengan sungguh-sungguh menurut syariat Islam.

Jihad dilaksanakan untuk menjalankan misi utama manusia yaitu menegakkan Din Allah atau menjaga Din tetap tegak, dengan cara-cara sesuai dengan garis perjuangan para Rasul dan Al-Quran. Jihad yang dilaksanakan Rasul adalah berdakwah agar manusia meninggalkan kemusyrikan dan kembali kepada aturan Allah, menyucikan qalbu, memberikan pengajaran kepada ummat dan mendidik manusia agar sesuai dengan tujuan penciptaan mereka yaitu menjadi khalifah Allah di bumi.
Nama adalah Doá dan pengharapan orang tua untuk anaknya, dari nama itulah selain doá yang terpenting adalah menjadi anak yang sholeh.



Usia tepat 2 bulan

Sabtu, 09 Januari 2010

Sahabatmu, Sahabatku, Sahabat Kita Semua

Pernah ada anak lelaki dengan watak buruk. Ayahnya memberi dia sekantung penuh paku, dan menyuruh memaku satu batang paku di pagar pekarangan setiap kali dia kehilangan kesabarannya atau berselisih paham dengan orang lain.

Hari pertama dia memaku 37 batang di pagar. Pada minggu-minggu berikutnya dia belajar untuk menahan diri, dan jumlah paku yang dipakainya berkurang dari hari ke hari. Dia mendapatkan bahwa lebih gampang menahan diri
daripada memaku di pagar.

Akhirnya tiba hari ketika dia tidak perlu lagi memaku sebatang paku pun dan dengan gembira disampaikannya hal itu kepada ayahnya.

Ayahnya kemudian menyuruhnya mencabut sebatang paku dari pagar setiap hari bila dia berhasil menahan diri/bersabar. Hari-hari berlalu dan akhirnya tiba harinya dia bisa menyampaikan kepada ayahnya bahwa semua paku sudah tercabut dari pagar.

Sang ayah membawa anaknya ke pagar dan berkata:
”Anakku, kamu sudah berlaku baik, tetapi coba lihat betapa banyak lubang yang ada di pagar.”

Pagar ini tidak akan kembali seperti semula. Kalau kamu berselisih paham atau bertengkar dengan orang lain, hal itu selalu meninggalkan luka seperti pada pagar.

Kau bisa menusukkan pisau di punggung orang dan mencabutnya kembali, tetapi akan meninggalkan luka. Tak peduli berapa kali kau meminta maaf/menyesal, lukanya tinggal.
Luka melalui ucapan sama perihnya seperti luka fisik.

Kawan-kawan adalah perhiasan yang langka.
Mereka membuatmu tertawa dan memberimu semangat.
Mereka bersedia mendengarkan jika itu kau perlukan,
mereka menunjang dan membuka hatimu.
Tunjukkanlah kepada teman-temanmu
betapa kau menyukai mereka.

Origineel bericht van ANDRÉ DESNOYERS
salam persahabatan

**Di ketik dan diceritakan ulang sesuai dengan aslinya.

Selasa, 05 Januari 2010

LIFE OF PHILOSOPHY

"Bayangkan hidup sebagai suatu permainan ketangkasan dimana kita harus memainkan keseimbangan 5 buah bola yang dilempar ke udara.
Bola-bola tersebut bernama : Pekerjaan, Keluarga,Kesehatan, Teman dan Spirit dan kita harus menjaga agar ke-5 bola ini seimbang di udara".

Kita akan segera mengerti bahwa ternyata
"Pekerjaan" hanyalah sebuah bola karet. Jika kita menjatuhkannya maka ia akan dapat memantul kembali.Tetapi empat bola lainnya Keluarga, Kesehatan, Teman dan Spirit terbuat dari gelas.
Dan jika kita menjatuhkan salah satunya maka ia akan dapat terluka, tertandai, tergores, rusak atau bahkan hancur berkeping-keping.

Dan ingatlah mereka tidak akan pernah kembali seperti aslinya. Kita harus memahaminya benar dan berusaha keras untuk menyeimbangkannya.
Bagaimana caranya ?

Jangan rusak nilai kita dengan membandingkannya dengan nilai orang lain.Perbedaan yang ada diciptakan untuk membuat masing-masing diri kita special.

Jangan tetapkan tujuan dan sasaran Kita dengan mengacu pada apa yang orang lain anggap itu penting. Hanya Kita yang mengerti dan dapat merasa "apa yang terbaik untuk kita".

Jangan mengganggap remeh sesuatu yang dekat di hati kita, melekatlah padanya seakan-akan ia adalah bagian yang membuat kita hidup, dimana tanpanya, hidup menjadi kurang berarti.Jangan biarkan hidup kita terpuruk dengan hidup di "masa lampau" atau dalam mimpi masa depan. Satu hari hidup pada suatu waktu berarti hidup untuk seluruh waktu hidupmu.

Jangan menyerah ketika masih ada sesuatu yang dapat kita berikan. Tidak ada yang benar-benar kalah sampai kita berhenti berusaha. Jangan takut mengakui bahwa diri kita tidaklah sempurna. Ketidaksempurnaan inilah yang merupakan sulaman benang rapuh untuk mengikat kita satu sama lain.

Jangan takut menghadapi resiko. Anggaplah resiko sebagai kesempatan kita untuk belajar bagaimana menjadi berani. Jangan berusaha untuk mengunci Cinta memasuki hidupmu dengan berkata :
"tidak mungkin saya temukan". Cara tercepat untuk mendapatkan cinta adalah dengan memberinya,
cara tercepat untuk kehilangan cinta adalah dengan menggenggamnya sekencang mungkin, dan cara terbaik untuk menjaga agar cinta tetap tumbuh adalah dengan memberinya "sayap".

Janganlah berlari, meskipun hidup tampak sangat cepat, sehingga kita lupa dari mana kita berasal
dan juga lupa sedang menuju kemana kita.

Jangan lupa bahwa kebutuhan emosi terbesar dari seseorang adalah kebutuhan untuk merasa dihargai.
Jangan takut untuk belajar sesuatu. Ilmu Pengetahuan adalah harta karun yang selalu dapat Kita bawa kemanapun tanpa membebani.

Jangan gunakan waktu dan kata-kata dengan sembrono. Karena keduanya tidak mungkin kita ulang kembali jika telah lewat. Hidup bukanlah pacuan melainkan suatu perjalanan dimana setiap tahap sepanjang jalannya harus dinikmati.

Dan akhirnya resapilah :
MASA LALU adalah SEJARAH, MASA DEPAN merupakan Misteri dan SAAT INI adalah KARUNIA.
Itulah kenapa dalam bahasa inggris saat ini disebut "The Present".